Tak
hanya dapat menular antar manusia, COVID-19
juga ternyata bisa bertahan pada permukaan benda yang terkena percikan mulut
atau hidung (Droplet) oleh orang yang terinfeksi. Dilansir
dari Halodoc.com, sebuah studi menunjukkan bahwa virus corona dapat
bertahan hidup dipermukaan benda mati lebih dari satu (1) minggu.
Apabila
baik sengaja atau tidak disengaja Sobat menyentuh benda atau permukaan
tersebut, kemudian menyentuh mata,
hidung, atau mulut, maka virus bisa masuk ke dalam tubuh.
Supaya
Sobat paham dan bisa lebih berhati-hati... berikut rincian berapa lama virus
corona bisa bertahan di benda mati.
Simak
baik-baik yaa sobat :
BACA JUGA ARTIKEL INI SOBAT :
1. KACA
Virus
corona penyebab COVID-19 juga bisa bertahan pada permukaan yang licin seperti
kaca. Virus ini bisa bertahan pada kaca selama sekitar empat hingga lima hari.
Untuk itu, sebaiknya Sobat lebih sering membersihkan benda-benda yang berbahan
kaca.
2. Besi/Baja
Besi
merupakan salah satu materi yang paling banyak ditemukan disekitar kita
Sobat.... Sebut saja seperti contoh : gagang pintu, pagar, dan lainnya. Untuk
itu, Sobat harus berhati-hati karena virus corona dapat bertahan hidup pada
besi selama 2-3 hari.
3. Alumunium
Selain
besi atau baja, alumunium juga banyak
digunakan, terutama pada peralatan rumah tangga. Pada Alumunium, virus corona
dapat bertahan selama 2 hingga 8 jam.
4. Kayu
Kayu
menjadi bahan yang bisa... menjadi tempat hidupnya corona selama waktu yang cukup
lama yaitu berkisar empat hari sejak tersentuh.
5. Sarung Tangan
Medis
Pada
petugas medis, sangat membutuhkan sarung tangan saat bekerja dalam menangani
pasien virus corona. Walaupun dapat mencegah penularan virus, sarung tangan
medis juga tak terhidar dari paparan virus ini. Virus corona bisa bertahan
hidup hingga 8 jam pada sarung tangan medis.
6. Plastik
Virus
corona diketahui dapat hidup lama pada material plastik. Virus tersebut bisa bertahan
hingga sekitar 72 jam atau setara dengan 2 hingga 3 hari. Namun, ada juga kasus
khusus sampai 5 hari.
7. Kertas
Virus
corona dapat bertahan hidup pada kertas selama kurun waktu 4-5 hari sejak
disentuh atau terkena droplet oleh orang yang terkena virus tersebut. Namun
untuk bahan kardus, virus ini dapat bertahan dan menempel selama 24 jam. Kardus
memiliki resiko tertempel virus corona lebih rendah dibandingkan benda lainnya.
Virus
corona memang termasuk virus berbahaya karena mengancam nyawa manusia. Apalagi
hingga saat ini belum ditemukan obat atau vaksin dari virus ini. Untuk mencegah
penyebarannya dan mengurangi resiko terpapar virus corona, jagalah kebersihan
dengan lebih sering mencuci tangan.
Tak
hanya hal tersebut, terapkan juga cara lain seperti memberikan disinfektan
terhadap benda mati dan area-area publik seperti
rumah sakit, kantor, fasilitas umum, pegangan pintu, tombol lift, meja, atau
bahkan gadget Sobat sendiri.
Dalam
mengahadapi pandemi COVID-19, pemerintah juga sudah memberlakukan Pembatasan Sosial Skala Besar (PSSB).
Dengan begitu, aturan untuk tetap dirumah menjadi semakin diperketat.
Semoga Bermanfaat Informasinya.
Comments
Post a Comment