APA ITU HIDROSFER ? dan BAGAIMANA LAPISAN HIDROSFER BEKERJA ?

“Mengenal Lapisan Air Bumi Hidrosfer!!!”.

Kapan terakhir hujan turun di tempat Sobat nih??? Btw... sudah lama yah hujan belum turun-turun. "Iyah nih 😟😟😟" seperti di daerah sini juga sudah lama ga hujan-hujan. Padahal sudah masuk bulannya musim hujan, tapi masih belum hujan-hujan. Semoga berharap cepet hujan yaa Sobat.

Padahal disini paling mendung doang siangnya, giliran berharap sore harinya hujan.. ehh malah cerah lagi. Emang bener ada pepatah “Mendung Tidak Berarti Hujan”.

Tapi tenang Sobat. Karena sudah masuk musim hujan, kemungkinan besar tinggal nunggu turunnya hujan. Jadi Sobat musti bersabar aja 😃.

Perlu Sobat Pintar ketahui juga, bahwa proses turunnya hujan itu sendiri masuk ke dalam siklus yang dinamakan siklus hidrologi. 

“Apa itu hidrologi?”

Yups, siklus tersebut erat kaitannya dengan Hidrosfer, topik yang dibahas sekarang ini..

Sebelumnya buat teman-teman Sahabat Pintar yang belum tahu mengenai penjelasan lapisan bumi seperti Lapisan Atmosfer dan Lapisan Litosfer. Tinggal cek aja di artikel Sahabat Pintar sebelumnya atau bisa juga cek dilink deskripsinya dibawah sini yaaa 😃.

BACA JUGA :

1. Apa itu Atmosfer ? dan Penjelasan Lengkapnya

2. Apa itu Litosfer ? dan Penjelasan Lengkapnya

Oke lanjut ke materi yah.. Ada yang tahu “Apa itu Hidrologi ?” dan “Apa itu Hidrosfer ?”.. emang Siapanya?

Ternyata keduanya saling berkaitan. Keduanya sama-sama memiliki kata “Hidro” yang artinya AIR. Yah tentunya air yang ada dipermukaan bumi.

Bahwa Hidrosfer itu sendiri merupakan lapisan air yang ada di permukaan bumi. Contohnya seperti Laut, Sungai, Air Tanah, dan Uap air yang terdapat diudara.

Ada beberapa cabang dari Hidrosfer yang harus diketahui Guys, diantaranya yaitu:

1.    Hidrologi adalah ilmu yang mempelajari tentang permukaan bumi dan bagian dalam bumi.

2. Geohidrologi adalah ilmu yang mempelajari tentang pergerakan air, persebaran dan keberadaan air yang ada dibawah tanah.

3.   Glasiologi adalah ilmu yang mempelajarai tentang es, glester, atau yang berkaitan dengan es.

4.    Limnologi adalah ilmu yang mempelajari tentang danau.

5.  Patomologi adalah ilmu yang mempelajari tentang air yang mengalir dipermukaan bumi, baik melalui saluran atau tidak melalui saluran.

6.    Oceonografi adalah ilmu yang mempelajari tentang air laut secara umum.

Nah keberadaan air dipermukaan bumi ini sangat berkaitan dengan siklus air atau yang dinamakan dengan siklus Hidrologi.

Yups benar. Secara umum ada 4 tahapan dalam siklus hidrologi yakni :

1.    Evaporasi.

2.    Transpirasi

3.    Kondensasi

4.    Presipitasi

Bahwa permulaan siklus hidrologi itu ditandai dengan menguapnya air diseluruh permukaan bumi. Baik yang ada dilaut, sungai, dan danau. Nah inilah yang disebut dengan Evaporasi. Oh iyah Sobat, proses penguapan ini dibantu oleh sinar matahari lho.

Nggak cuma air di permukaan bumi saja yang menguap, tumbuhan juga ikut melakukan penguapan ke udara. Penguapan yang dilakukan oleh tumbuhan ini yang dinamakan dengan Transpirasi.

Setelah uap-uap air yang berada diangkasa, kemudian mengembun. Proses pengembunan yang membentuk awan inilah yang disebut Kondensasi. Semakin banyak uap air yang berkumpul, maka semakin banyak awan yang terbentuk.

Awan-awan itu bergerak sesuai dengan hembusan angin. Makanya jangan heran jika didaerah teman-teman turun hujan, tapi belum tentu juga dirumah saudara yang berbeda provinsi tidak mengalami hujan.

“Emang awan berhubungan dengan hujan ya?”

Yah nggak cuma kopi dan senja aja yang berhubungan dengan hujan. Awanpun berhubungan dengan hujan lho Sobat😊

Nah, untuk awan yang sudah tidak bisa menampung uap air itulah, yang akan menjadi rintik-rintik hujan. “Intinya Sobat kalau melihat awan mendung yang udah gelap banget gitu... pokoknya itu awan tinggal numpahin air aja deh dari atas... itu tandanya awan dah mulai jenuh gara-gara nggak bisa nampung uap air lagi”. 

Oleh karena itu, uap air yang jatuh ke permukaan bumi inilah yang disebut dengan Presipitasi.

Siklus seperti ini berlangsung terus-menerus sepanjang tahun. Dengan adanya siklus ini, ketersediaan air dibumi akan tetap terjaga. Nggak hanya di laut dan sungai saja cadangan air dipermukaan bumi. Salju dan es yang berada digunung-gunung pun juga turut memberikan sumbangsih bagi ketersediaan air dibumi looo...

    Nah itu tadi penjelasan mengenai Hidrosfer Sobat, yang merupakan salah satu lapisan bumi selain lapisan atmosfer dan lapisan litosfer. Sobat ga usah khawatir kalau musim sekarang ga jelas banget, yang penting terus menjaga lingkungan dengan baik yaa. Serta yang harusnya perlu dikhawatirkan itu... kalau Sobat ngga paham materinya.
     Tapi tenang koh ada Sahabat Pintar disini. So.. Jangan Merasa Kurang Pintar ! Karena Kami Siap Membant .

Bila Sobat ingin tahu penjelasan dalam video.. bisa deh simak sumber berikut yaa :

Atau bisa klik di link berikut ini yaa : https://youtu.be/zUDNqYjExzA